Kumencarimu di sudut kota,
saat kau tak lagi ada di sudut kata
Kau menghilang,
dari barisan puisi-puisi yang kutulis
dan meninggalkan rindu yang miris
Aku tak ingin terus menerus menulis tentang rinduku padamu,
aku hanya ingin menulis tentangmu,
tentang kita,
juga tentang mimpi-mimpi yang pernah ada
Ke mana kini perginya dirimu,
dirimu yang menjadi jantung di setiap puisi-puisi yang kutulis,
dirimu yang selalu ada di setiap waktu aku menulis
Kembalilah,
aku di sudut kota ini menunggumu
Jogjakarta 060218
Tidak ada komentar:
Posting Komentar